BN Online.Makassar-Untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan nyaman dalam berkatifitas merupakan sebuah tanggung jawab bersama, hal tersebut dapat dilihat dari peran dan fungsi masyarakat sebagai subjek utama dalam merealisasikan lingkungan yang nyaman. Begitu pula di lingkungan sekolah yang berperan sebagai faktor dalam menumbuh kembangkan perilaku anak sejak dini. Diketahui seringkali pada anak Sekolah Dasar sangat rentan terhadap penyakit, sebab fase pertumbuhan pada tahap ini lebih banyak dalam suasana bermain sambil belajar. Untuk itu dalam menciptakan perilaku hidup bersih dan sehat sepatutnya dimulai sejak dini.
Salah satunya SDN Bara Baraya II Kota Makassar telah menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan baik. Tiap hari para guru dan murid bersama-sama membersihkan sampah yang ada disekitar lingkungan sekolah sebelum masuk kelas dan tiba waktu pulang.
Hj. Indarwati, S.Pd Kepala SDN KIP. Bara Baraya II Kota Makassar mengatakan PHBS di lingkungan sekolah adalah perilaku yang dipraktekkan oleh peserta didik, guru dan masyarakat atas dasar kesadaran diri sebagai hasil pembelajaran secara mandiri mampu mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan secara aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat.
Hal ini sejalan dengan beberapa Program Wali Kota Makassar Danny Pomanto, seperti Makassar Tidak Rantasa (MTR), Lihat Sampah Ambil (LISA) dengan Jargon "Aku dan Sekolahku Tidak Rantasa" serta salah satu poin 18 Program Unggulan Revolusi Pendidikan yaitu Sekolah Adiwiyata. Terang Hj. Indarwati, S.Pd saat berada di ruang kantornya, Senin (10/10/16).
Lanjut Hj.Indarwati penataan lingkungan dan penerapan perilaku hidup sehat di sekolah penerapanya dimulai dari hal yang terkecil seperti, membersihkan kotoran yang ada di sekitar lingkungan dan mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, mengingat murid Sekolah Dasar itu masih tergolong anak-anak sehingga untuk mendidik mereka butuh kesabaran. Bagi guru SD untuk memberikan imformasi mengenai cara yang positif dalam mengajarkan PHBS pada murid- muridnya adalah cara yang paling Efektif,
Terkait dengan penataan lingkungan sekolah seperti Green House, Taman, Kantor, Ruang Administrasi, Kantin Sehat, WC, dan beberapa fasilitas lain dalam pengamatan media ini sejak dinahkodai oleh Hj. Indarwati, S.Pd dalam 7 bulan terakhir ini sudah cukup memadai menurutnya semua yang Ia lakukan itu sebagai wujud implementasi dari program Wali Kota Makassar sekaligus bersiap diri menuju Sekolah Adiwiyata. (Dein/luke)
