BN Online, Jakarta----Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Eko Hadi Santoso mendapat dukungan dari Pengurus Wilayah Generasi Muda Nusantara Anti Narkotika (GENETIKA) DKI Jakarta setelah Jumat (13/10) melakukan penangkapan penyelundup 20 kg sabu, di pelabuhan Tanjung Priok.
Ketua Genetika DKI Jakarta, Kurniadi Nur , mengatakan dua orang tersangka, Aming (48) dan Fitri (31) agar di proses hukum sesuai hukum yang berlaku dimana tersangka telah melakuka perbuatan menyelundupkan barang haram ini sebanyak 20 kilogram sabu.
Kurniadi Nur berharap aparat kepolisian dapat menangkap tersangka lainnya, yang masih dalam pengejaran, dimana ada tiga orang pengendali jaringan berinisial CSO (Warga Negara Malaysia), penerima barang berinisial KLN (warga negara Malaysia) dan pemantau atau pengawas CHR dan CRN (keduanya WNI).
Menurut Kurniadi Nur, "aparat kepolisian polres pelabuhan tanjung priok, yang menggagalkan 20 kilogram sabu perlu mendapat apresiasi dari penggiat anti narkoba, agar tugas aparat kepolisian kedepan lebih baik dengan informasi yang di berikan terkait peredaran dan penggunaan narkoba di Indonesia khususnya di Jakarta."Tutup Kurniadi.(*)
Editor : BN | Sulsel | Dny
