 |
BN.Online Bantaeng,-- Masalah pelayanan kesehatan di wilayah Kecamatan Sinoa tidak lagi menjadi masalah, khususnya pelayanan kesehatan ibu dan anak. Inovasi yang bernama 'Layanan Kesehatan 1 Dusun 1 Bidan', yang diusung oleh salah satu Reformer, peserta Diklatpim III LAN Makassar, Ijas Fajar, yang juga saat ini menjabat Camat Sinoa, Kabupaten Bantaeng.
Launching Inovasi Layanan Kesehatan 1 Dusun 1 Bidan dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan sebagai perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Bantaeng.
Dalam sambutannya, dr. Andi Ihsan, M.Kes menuturkan bahwa Inovasi tersebut sangat luar biasa, karena baru kali ini ada inovasi layanan yang langsung menyentuh masyarakat spesifik hingga di tingkat dusun,",Ucap Kadis Kesehatan,Kamis 18 Oktober 2018.
"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa hanya ada program 1 desa 1 bidan yang ada selama ini. Dengan hadirnya bidan di setiap dusun tentunya akan lebih mendekatkan akses pelayanan kesehatan di masyarakat di pedesaan."Pungkasnya.
Turut hadir pada kesempatan ini, Kepala Desa se-Kecamatan Sinoa, Kapolsek, Danramil, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Kepala Puskesmas Sinoa serta Para Bidan Dusun yang akan disebar rencananya di Dua Desa dari Enam desa yang ada.
Sebagai langkah awal atau rencana jangka pendek dari inovasi yang diusung oleh Reformer Diklatpim III LAN RI ini. Kedepan diharapkan seluruh desa di wilayah kerja Kecamatan Sinoa melaksanakan inovasi ini secara berkelanjutan.
Editor | BN.Online Sul Sel | Edhy
