BN Online, Pasangkayu----Ada pemandangan yang menarik pasca bencana gempa dan Tsunami yang melanda Kota Palu, Sigi dan Donggala Provinsi Sulteng. Dimana tim Nurani Astra mengajak Masyarakat Jono Oge palu (Sigi) yang masih merasakan trauma pascagempa bertubi-tubi yang terus mengguncang Kota Palu dan sekitarnya untuk melakukan Olaraga Bersama.
Sejak Jum'at (28 September 2018) lalu, hingga saat ini masih saja gempa susulan terjadi. Dan bencana tersebut telah merenggut korban jiwa sekitar 2092 Orang.
Ketua posko Garuda Berbagi Sinergi mengatakan bahwa berbagai pihak terus bahu-membahu melakukan pemulihan terhadap kondisi psikis para korban gempa palu sulteng. Salah satunya pemulihan trauma yang telah dilakukan Oleh PT Astra Agro Lestar (AAL).
Sementara itu, Ketua posko Data Informasi M adi winarto menyebutkan, saat ini jumlah relawan sekitar 300 orang yang turut membantu penanganan pasca gempa. Dimana menurutnya trauma healling yang paling sangat dibutuhkan oleh masyarakat demi menghilangkan trauma pasca gempa.
"Kebutuhan terkait psikososial trauma healing terus dilakukan. Dan hampir setiap hari pasti ada dilakukan baik itu oleh Tim Nurani Astra maupun Pemerintah," Ujarnya, Minggu (04/11/2018).
M Adi Winarto juga mengatakan, dalam memberi pemulihan yang dilakukan oleh tim relawan kepada anak-anak maupun dewasa, saat ini Tim Nurani Astra telah menyelenggarakan berbagai kegiatan salah satunya olahraga bersama.
"Voly ball putra putri, takraw, Senam Muamere adalah cabang olaheaga yang akan dilakukan bersama. Selain iti permainan anak-anak juga diberi edukasi dan praktek terkait antisipasi gempa yang telah dituangkan kedalam sebuah lagu," ungkapnya.
Sementara itu, ketua Posko 2 jono oge Kasman mengatakan bahwa Relawan Nurani Astra salah satu relawan yang pertama sekali membantu memberikan Sembako, tenda, genset dan kebutuhan lainnya. Dan saat ini manfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat Jono Oge.
"Hingga saat ini sudah sebulan lebih Astra masih tetap peduli terhadap pengungsi. Tidak hanya di tempat ini, saya melihat di media sosial, bahkan di seluruh penjuru pengungsi di wilayah sulteng tim relawan Hati Nurani Astra masih saja terus membantu masyarakat yang terkena dampak gempa," jelasnya.
Sekedar diketahui, untuk posko 2 jumlah KK 26 /209 jiwa termasuk anak anak yang masih bertahan, sambil menunggu informasi pemerintah yang rumahnya sudah tidak bisa lagi dihuni, dikarenakan lokasinyan bergelombang dan belum lagi puing puing rumah yang harus di bersihkan agar dapat ditempati atau dibangun kembali.(E Syam).
Editor : | BN Online | Dny
