BN Online, Makassar----Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto menghargai proses hukum kasus dugaan korupsi pengadaan pohon ketapang kencana yang saat ini disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Makassar melibatkan terdakwa mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Makassar, Gani Sirman.
Agenda sidang yang berlangsung pada Selasa (09/04/2019) kemarin, memang menjadwalkan kehadiran wali kota sebagai saksi.
Akan tetapi, kepala daerah berlatar konsultan tata ruang ini memiliki agenda lain. Sehingga tak sempat memberikan kesaksiaannya di pengadilan, bukan mangkir.
“Pak wali punya agenda yang padat kemarin sampai malam hari,” kata Kabag Humas Sekretariat Kota Makassar, Muh Roem saat dikonfirmasi, Rabu (10/04/2019).
Sejak pagi lanjut dia, selain menjalankan tugas selaku pimpinan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Danny Pomanto sapaan akrab wali kota juga menghadiri kegiatan penandatanganan MoU dan PKS Pemerintah Daerah se-Sulawesi Selatan dengan Bank Sulselbar dan Badan Pertanahan Nasional, di Four Points by Sheraton Makassar.
Kegiatan ini dihadiri unsur pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yakni Ketua Divisi Pencegahaan, Adliansyah Malik Nasution.
“Jadi kegiatan ini Makassar selaku tuan rumah yang dihadiri pimpinan KPK Basariah Pandjaitan sampai sore hari,” sambung Roem.
Kegiatan tersebut, lanjutnya, juga dihadiri Ketua DPRD Makassar, Kapolrestabes Makassar, Kejaksaan Negeri Makassar, dan Direksi Bank Suselbar.
“Lepas kegiatan ini, yang juga melibatkan Bapenda Makassar sampai sore, pak wali melanjutkan pertemuan bersama pak gubernur dan seluruh kepala daerah,” sebut Roem menambahkan.
Danny Pomanto yang dimintai keterangannya menyatakan menghargai panggilan dirinya untuk bersaksi. Dan mendorong penuntasan kasus tersebut.
“Saya akan hadiri sidang selanjutnya,” singkatnya. (*)
Editor : | BN Online | Dny