Minggu, 21 Juli 2019

Pelatihan Dan Peningkatan SDM Tentang Quality Kontrol Pemilihan Sampah

Tags

Minggu, 2019/07/21 07:54


BN Online,Makassar -- Pelatihan dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Tentang Quality Kontrol terkait dengan pemilihan sampah lingkup Pegawai UPT Bank sampah, Bank Sampah Unit (BSU), Bank Sampah Sekolah (BSS), Bank Sampah Sektoral (BST), Bank Sampah Instansi, SKPD, Lembaga. Kegiatan ini berlangsung di Warkop Alita jalanToddopuli Timur Kecamatan Panakkukang Kota Makassar pada hari sabtu ( 2019/07).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar; Derektur pengelolahan sampah Nasional, UPTD Sampah Kota Makassar, serta para peserta berasal dari pengurus Bank sampah yang tersebar di sejumlah Wilayah Kecamatan.

Pada kesempatan itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Rusmayani Madjid mengatakan, dengan dilksanakan sosialisasi ini dalam rangka memberikan dan meningkatkan kemampuan teknis Manajemen Pengurus Bank sampah terutama yang berkaitan langsung dengan lingkungan serta pengelolahan sampah dilingkungan kita, out put kedepan para pengurus Bank sampah dapat menangani persoalan sampah,dapat dikelolah menjadi barang yang bernilai ekonomis diwilayah masing-masing.

"Diharapkan kepada para peserta yang mengikuti pelatihan ini dapat memahami dan mengetahui tata cara pengelolaan sampah dengan baik dan tepat sasaran sehingga apa yang diprogramkan Pemkot Makassar terkait pengelolahan sampah ini dapat berjalan dan diminallisir," ucap Rusmayani Majid dalam arahanya.

Sementara itu Derektur Bank sampah Nasional ,Ridwan dalam materi yang disampaikannya menekankan agar para pengurus dapat memahami dan memiliki keterampilan daalam pengelolahan sampah.

Menututnya,Keberadaan sebuah Bank-Bangk sampah ini memiliki peran yang sangat penting untuk mengurangi penumpukan sampah-sampah yang ada dipemukiman penduduk, jika sampah ini dapat diberdayagunakan semaksimal mungkin bisa menjadi suatu barang yang bernilai ekonomi, bisa menambah incame.

Jadi keberadaanya Bank sampah yang di cetuskan oleh pemerintah ini bisa kita aplikasikan ditengah-tengah masyarakat, terutama dalam proses berlangsugnya perekonomian masyarakat serta dapat memperjuangkan kebutuhan ekonomi masyarakat, jika dikelolah dengan baik.

"Dengan adanya pelatihan seperti ini kepada para pengurus dan pengelolah Bank sampah dapat mengaflikasikanya kepada warga sekitar," ungkap Ketua Asosiasi sampah indonesia ini.

Dia, harapkan kegiatan ini akan menambah pengetahuan, keterampilan bagi pengurus dan pengelolah Bank sampah dengan prinsip-prinsip dasar bagaimana menciptakan lingkungan bebas dari barang-barang yang dapat mengotori lingkungan,seperti bahan yang mengandung pelastik, tingkat kerusaknya dalam waktu yang panjang. (Sy@h)


News Of This Week