BN Online, Makassar -- Fedetasi Serikat Pekerja / Buruh & Lembaga Yang Tergabung Dalam Aliansi Gerakan Rakyat Pekerja Bersatu SulSel, mengadakan rapat kordinasi dan konsolidasi, terkait agenda aksi nasional " RUU OMNIBUS LAW Cipta Lapangan Kerja, Sabtu ( 18/01 ) Cafe Permata Makassar.
Adapun serikat pekerja yang hadir dalam rapat kordinasi dan konsolidasi tersebut, antara lain : NIBA KPSI SulSel, KATWRINDO, KEP KPSI, GSBMI, RTMM, GPR, LPPHI, PAR - KPSI, FORKES - KSPI Serta LSM BIDIK SIB SulSel.
Dalam konfrensi persnya, Abd. Muis. SH. Mewakili Aliansi pekerja, mengatakan, ada beberapa keputusan yang di hasilkan dalam rapat ini, antaranya : Menunda agenda 20 Januari, Meminta kepada pemerintah agar dibuatkan ruang dialog, Tetap mengawal draf RUU sampai tuntas serta Aliansi akan turun jika pemerintah tidak menanggapi hasil rapat ini.
Lanjut Abd. Muis, khusus internal federasi serikat pekerja NIBA, tetap akan melanjutkan agenda 20 januari nanti, untuk melakukan aksi dalam menyikapi adanya anggota serikat pekerja NIBA yang di PHK oleh anak perusahaan Bank BTN di Jalan Kajoalido Makasaar
Untuk itu, Abd. Muis meminta kepada para ketua - ketua agar dapat menurunkan anggotanya dan berkumpul di Sekertariat Federasi Serikat Pekerja NIBA, pada Tgl 20 Januari Jam 09 Pagi dengan memakai atribut kebesaran NIBA. Ujarnya (Lkm)