BN Online, Jeneponto---Pengurus Karang Taruna Desa Bungeng Kecamatan Batang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan masa bakti tahun 2020-2023 resmi dilantik. Acara pelantikan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Bungeng, H.Sensus Nyorong di Aula Kantor Desa Bungeng, Minggu (26/01/2020).
Proses pengukuhan dan pelantikan pun berlangsung meriah dengan tema "Bertindak Global Bertindak Lokal Untuk Pemuda Desa Bungeng Yang Berdaya Saing".
Pelantikan pengurus karang taruna dihadiri Kepala Desa Bungeng, Ketua BPD, Ketua Majelis Taklim, Kepala Dusun, Tokoh Masyarakat Desa Bungeng, Pengurus Karang Taruna Kabupaten Jeneponto, dan Pengurus Karang Taruna dari desa lain.
Pelaksanaan Pelantikan Pengurus Karang Taruna Desa Bungeng Masa Bakti 2020-2023 diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan diteruskan dengan Mars karang taruna dan dilanjutkan pelantikan serta penyerahan Pataka Karang Taruna oleh Kepala Desa Bungeng kepada ketua karang taruna Desa Bungeng.
Kepala Desa Bungeng, H.Sensus Nyorong menghimbau pada pengurus karang taruna yang dilantik agar bisa menjalankan fungsi masing-masing dengan sebaik-baiknya.
"Karang taruna adalah organisasi sosial kemasyarakatan yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggungjawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat terutama generasi muda yang ada di wilayah Desa Bungeng. Sebagai organisasi sosial para pemuda harus mampu memaksimalkan perannya sebagai simbol kepemudaan yang sosial, kreatif dan inovatif," kata H.Sensus.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Desa Bungeng, Harlin mengungkapkan bahwa ini adalah langkah awal bagi kami untuk melakukan gebrakan-gerakan besar ke depannya, InsyaAllah kami punya konsep dan energi untuk merealisasikan konsep-konsep kami. Apalagi kami punya Pemerintah Desa yang tidak pernah setengah-setengah dalam melakukan pembinaan terhadap kami.
"Karang taruna sebagai anak kandung dari Pemerintah Desa sehingga berharap mampu bersinergi dan bekerjasama dengan Pemerintah Desa," ungkap Harlin.
Harlin menambahkan, kerja-kerja karang taruna butuh kritikan, konsep, ide dan gagasan sehingga kami mampu bekerja, berkreasi dan berinovasi untuk kemajuan Desa Bungeng.
"Kami tidak ingin kehadiran organisasi Karang Taruna di Desa Bungeng hanya simbolik saja, tapi kami ingin menjalankan dan mengaktualisasikan konsep, ide, gagasan di Desa Bungeng sehingga asas manfaatnya dirasakan bersama oleh masyarakat," pungkasnya.(Agus Awing)
Editor : | BN Online | Dny
