BN Online Makassar. Sekira 20 orang Anggota dan Pengurus Dekranasda SulSel (Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Sulawesi Selatan) menjalani tes kesehatan terkait kemungkinan terpapar Coronavirus Desease 2019 (COVID-19). Berupa swab test dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction) yang dilangsungkan di Halaman Sekretariat Dekranasda SulSel di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar.
Swab Test pada Senin (30/11/20) itu dalam rangka memenuhi prasyarat utama mengikuti kegiatan keluar daerah. Diketahui perjalanan menuju Provinsi Jawa Barat (JaBar) sudah di depan mata.
Dijadwalkan tanggal 1 hingga 4 Desember 2020. Seperti disampaikan Syamsuniar Malik selaku Sekretaris Dekranasda SulSel, para pengurus akan bertandang ke JaBar untuk belajar terkait produk kreatif.
"Swab test kita wajibkan sesuai instruksi Ibu Ketua. Makanya hari ini kita undang semua yang akan berangkat untuk dites, mereka yang negatif saja yang berangkat", tegas Syam.
Sementara pengurus yang terkonfirmasi positif tidak dibenarkan ikut serta. Hal itu kata dia, menjadi penegasan langsung dari Ketua Dekranasda SulSel, Hj Liestiaty F Nurdin.
Lanjut dikatakan, swab test lebih meyakinkan. Meski begitu, pihaknya tetap meminta agar seluruh peserta kegiatan memakai masker, membawa hand sanitizer dan juga menjaga jarak aman selama kunjungan.
"Protokol kesehatan, itu pasti dan wajib. Kita tidak ingin kegiatan ini punya dampak buruk di kemudian hari, tapi lebih banyak manfaatnya karena rombongan akan dibawa untuk melihat dan mempelajari produk UMKM di sana", ujarnya.
Mobile Combat PCR COVID-19 yang didatangkan sejak pukul 11:00 Wita, melalui kerja sama Dinas Kesehatan SulSel pun melayani tes para pengurus. Adapun hasilnya akan didapatkan sekitar sore, mengingat beberapa orang selain pengurus, juga memanfaatkan tes.
"Jadi hasilnya sebentar, Inshaa Allah karena lumayan yang tes tadi selain kami dari Dekranasda Sulawesi Selatan. Do'akan semua negatif", pinta dia.
Hasilnya dituangkan ke dalam bentuk Surat Keterangan yang akan ditunjukkan saat di Bandara. Selanjutnya diverifikasi sebelum terbang menuju JaBar.
Edhy