BN Online Bantaeng, --- Haerun (41) terharu. Air matanya tak terbendung saat menerima hadiah dari Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin.
Haerun adalah guru honorer di SDN Tindangkeke, Kecamatan Eremerasa. Selama masa pandemi ini, dia mencoba melakukan proses belajar mengajar yang unik. Murid-murid di sekolah ini belajar di rumah dengan mengelola tanaman-tanaman di pekarangan rumah mereka.
Para murid ini diajar mengenal tentang potensi alam. Sambil bermain, mereka memasak dan meracik rempah-rempah itu menjadi sebuah minyak gosok. Hasilnya, para murid di sekolah Haerul bisa paham tentang rempah-rempah dan cara menggunakannya.
Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin sempat berbincang santai dengan murid-murid yang diajar oleh Haerun. Dalam perbincangan itu, terlihat jika para murid paham betul dengan rempah-rempah untuk membuat minyak gosok itu. Bahkan, mereka juga paham sekali bagaimana cara mengolah rempah itu.
Bupati bergelar doktor pemerintahan itu memberikan apresiasi terhadap Haerun. Dia mengakui, Haerun memiliki semangat untuk mengajar yang kuat, meski berstatus honorer.
"Kita tidak memandang Haerun ini sebagai tenaga honorer. Berstatus honorer sekalipun, dia tetap berusaha kuat untuk memberikan pelajaran yang baik bagi anak didiknya," jelas dia.
Ilham Azikin berharap bantuan ini dapat memotivasi guru-guru lainnya di Bantaeng. Menurutnya, mengabdi untuk anak didik adalah sebuah tugas mulia yang layak mendapat penghargaan.
"Di tengah keterbatasan akibat pandemi Covid-19, pak Haerun ini bisa terus berbuat nyata. Ini patut menjadi contoh," jelas dia.
Haerun sendiri mengaku berterimakasih kepada Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin. Dia berjanji akan terus berusaha semaksimal mungkin memberikan ilmu yang terbaik untuk anak didiknya.
"Ini adalah sebuah penghargaan yang diberikan kepada saya. Saya berjanji akan terus melakukan yang terbaik," kata dia.
Editor | BN Online Sul Sel | Edhy