Selain itu, Sohrah, S. Pd Selaku Kepala UPT SPF SDI Sambung Jawa 1 mengatakan, dimasa pandemi Covid-19 dilakukan dengan mewajibkan setiap para guru, murid, satpam, dan petugas kebersihan sekolah untuk mengenakan pakaian adat dan tetap mengutamakan protokol kesehatan Covid-19, mengenakan pakaian adat.
Menurut Kepala UPT SPF SDI Sambung Jawa 1 Makassar, Sohrah, S. Pd "hal ini dilakukan guna menyikapi surat edaran yang dikeluarkan oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Isinya, seluruh pegawai di jajaran Pemkot Makassar wajib menggunakan pakaian adat pada momentum tersebut. Momentum ini juga kita jadikan sebagai ajang silaturahmi antar kepala sekolah, para guru, satpam, petugas kebersihan sekolah,” kata Sohrah.
Sambung nya, Sohrah S.Pd selaku Kepala UPT SPF SD Inpres Sambung Jawa 1 mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan Hari Kebudayaan ini, dikarenakan anak-anak tadinya berharap bisa berbagi pengalaman selama mereka mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ).
"Mereka juga mau mengucapkan terima kasih karena pembelajaran tetap muka akan terlaksana, baik kepada Pak Walikota Makassar dan Ibu Wakil Walikota Makassar, maupun kepada guru-gurunya yang penuh dedikasi dan kesabaran," urainya.
Ia juga berharap dengan peringatan Hari Kebudayaan ini, nilai-nilai yang terkandung didalamnya dapat dilestarikan oleh generasi muda kedepannya. Sebab katanya, nilai-nilai budaya tersebut saat ini terus digempur oleh era modernisasi.
Para siswa yang hadir dalam pertemuan aplikasi zoom tersebut, diberikan nasihat oleh Walikota Makassar. Nasihatnya ada beberapa, di antaranya selalu menaati protokol kesehatan.
