Penulis Pasca Angin Puting Beliau, Polres Aceh Tengah Lakukan Gotong Royong Bersihkan Puing Bangunan Rumah Dan Di Masjid
BN Online ; Takengon - Personel Polres Dan Polsek Polres Aceh Tengah, Selasa (31/10/23) melaksanakan gotong royong membersihkan puing puing bangunan rumah pasca bencana angin puting beliung yang mengakibatkan beberapa rumah warga, kios/pasar dan kubah Masjid di Aceh Tengah mengalami kerusakan.
Bencana angin puting beliung itu, terjadi pada Senin (30/10/23) sore kemarin sekira pukul 15.40 Wib, Saat bencana angin puting beliung terjadi sejumlah atap rumah, kios dan bangunan pasar berterbangan ke udara dan Trapo Listrik milik PLN terjadi ledakan yang mengakibatkan listrik padam beberapa saat.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana angin puting beliung ini, namun belasan rumah/kios warga di dua kecamatan di Aceh Tengah, Yakni wilayah kecamatan Lut Tawar dan Kecamatan Bebesen mengalami kerusakan terutama pada bagian atap/seng yang berterbangan ke udara terbawa angin puting beliung.
Gotong royong hari ini dipimpin oleh Kabagren Polres Aceh Tengah Akp Anwar dengan membagi dua tim, untuk di Kampung Takengon Timur dusun Tetunjung dan dusun Boom kecamatan Lut Tawar dipimpin Ipda Musmuslayadi selaku Kapolsek Lut Tawar dan untuk di Blang Kolak 1 dusun Temil Kecamatan Bebesen dipimpin Kabagren.
Kata Akp Anwar, Dalam gotong royong kami membersihkan puing-puing bagian dalam dan luar rumah/meunasah, menyusun seng-seng dan tiang yg masih berserakan, serta membantu pemilik rumah mengevakuasi barang-barangya dari ruang terbuka karena atap rumah terbang akibat angin puting beliung tersebut.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Dody Indra Eka Putra, melalui Kasi Humas Iptu Kariya, Mengatakan, kegiat gotong yang dilakukan hari bentuk kepedulian Polri khususnya Polres Aceh Tengah dalam membantu warga masyarakat yang mengalami dampak dari angin puting beliung tersebut.
Semoga bakti sosial gotong royong yang kami lakukan ini dapat membantu meringankan warga masyarakat yang terdampak Bencana angin puting beliung" pungkas Iptu Kariya.
Aharuddin,
Editor : Riga Irawan Toni
