BN Online ; Takengon - Personel Polsek Lut Tawar Polres Aceh Tengah bahu membahu bersama, Anggota Koramil Kota, Damkar, BPBD dan masyarakat melaksanakan gotong royong membersihkan material banjir bandang di tiga Kampung Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah, Senin (12/11/23) pagi.
Dalam kegiatan itu petugas bersama warga masyarakat bahu membahu melakukan pembersihan material batang kayu dan juga lumpur yang terbawa banjir bandang kewilayan perkampungan perumahan warga.
Kata Kapolsek Lut tawar Ipda Musmulyadi, mengatakan, bandir bandang tersebut terjadi pada Sabtu malam (11/11/23) sekira pukul 19.30 Wib, yang mengakibatkan puluhan rumah warga masyarakat di tiga kampung kecamatan setempat terdampak banjir bandang, Yakni kampung Toweren Antara, Toweren Uken dan Toweren Waq.
"Banjir bandang terjadi akibat Curah hujan yang tinggi sejak sore hari Sabtu (11/11)23), mengakibatkan aliran air dari sungai kala toweren meluap dan air sungai Kala Toweren berasal dari mata air pegunungan Paya Beke Kp. Toweren Antara tidak mampu menampung debit air sehingga mengalirkan air dalam jumlah besar serta membawa material berupa batu, lumpur dan kayu" terang Kapolsek.
"Tinggi air saat bencana alam banjir bandang tersebut mencapai ± 40 cm, dan beberapa warga rumahnya terendam banjir harus mengungsi ke rumah saudara/tetangga di sekitar lokasi. Selain itu air juga menggenangi lahan pertanian masyarakat yang di tanami padi seluas ± 20 Ha, Air surut kembali pada Minggu pagi (12/11/23) sekira pukul 04.00 Wib" ujar Ipda Musliadi.
Selain banjir bandang di tiga kampung tersebut, juga terjadi tanah longsor dan putusnya 1 jembatan di dusun Angkip Kampung Kenawat, akibat volume air yang besar dan deras pada malam itu" pungkas Kapolsek.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Dody Indra Eka Putra, Melalui Kapolsek Ipda Musmulyadi, mengatakan, Kegiatan gotong royong ini guna melakukan pembersihan serta membantu warga masyarakat yang terdampak banjir bandang, Ia juga menghimbau agar masyarakat untuk berhati-hati dan selalu waspada terhadap cuaca Extrim saat ini.
Lanjutnya, Dalam Kegiatan gotong royong itu 1 unit alat berat jenis loader milik BPBD Aceh Tengah diturunkan guna membersihkan material kayu yang terbawa banjir bandang serta normalisasi aliran sungai, Kemudian 1 unit Mobil pemadam kebaran untuk pembersihan/penyemprotan meunasah dan rumah warga masyarakat dari material lumpur .
“Semoga dengan kegiatan gotong royong ini aktifitas masyarakat dapat kembali normal dan rumah warga yang terdampak banjir dapat segera bersih dan dapat dihuni kembali” ujar Kapolsek.
Aharuddin.
Editor : Riga Irawan Toni