Merilis hasil survei Kesehatan Indonesia salah satunya adalah penanganan stunting di kabupaten, Menurut kepala Dinas Kesehatan Bantaeng yang hubungi saat ini, mengikuti, Rapat Kerja Kesehatan nasional di Tangerang mengatakan " Alhamdulillah kabupaten Bantaeng merupakan salah satu kabupaten yang mengalami penurunan yang sangat luar biasa dari tahun 2022 yaitu sebesar 6,3 % dan ini pencapain tertinggi ke 2 di sul sel".Ucap Kadis Kesehatan Bantaeng dr.Andi Ihsan M.Kes.
Yang penurunannya lanjut dia, setelah kabupaten Luwu utara,penurunan ini adalah berkat kerjasama seluruh stakeholder di Kabupaten Bantaeng, dalam upaya percepatan penurunan stunting yang dibawa kordinator Langsung oleh Bapak Pj. Bupati Bantaeng sebagai ketua Tim Pecepatan Penurunan Stunting Kab. Bantaeng.
Banyak hal,terangnya Andi Ihsan inovasi yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten Bantaeng dalam percepatan penurunan stunting terutama dalam konvergensi stunting, kehadiran UPT penanggulangan Gizi terpadu merupakan salah satu indicator yang mempengaruhi percepatan penurunan stunting kab. bantaeng.
"Dari data yang dirilis kemenkes hari inii menurut data SKI tahun 2023 untuk angka stunting bantaeng 15,8% sedangkan tahun 2022 berada diangka 22,1 % dan di tahun 2021 diangka 22,5%, itu artinya selama 3 tahun terakhir terjadi penurunan secara konsisten". tambahnya.
"Dibanding dengan kabupaten /kota, lainnya di sul - sel terjadi fluktuasi setiap tahun kadang naik kadang turun". bebernya.
Sementara itu sekretaris dinas Kesehatan yang ditemui diruang kerjanya, mengatakan, bahwa," apa yang disampaikan oleh Bapak Kepala Dinas Kesehatan terkait penurunan angka stunting di kab. bantaeng adalah benar, beliau telah ,mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajarannya terutama yang terlibat dalam penanganan stunting digroup WhatsApp seperti Kepala puskesmas, Kepala UPT penanggulangan Gizi terpadu, petugas Gizi puskesmas dan kader posyandu serta seluruh yang terlibat".Ungkap Sekretaris Kesehatan Bantaeng
" Dan sekedar diketahui Bapak Kadis Kesehatan masih di Tangerang mengikuti RAKERKESNAS 2024 yang berlangsung mulai 23 sd 25 April 2024". pungkasnya.
Editor Edhy Bidik Nasional