Aldi Naba dan Nasrum Naba Duet dalam Orasinya diDepan Kantor Dinas Perikanan Kelautan Bantaeng,Ini yang Penyampaiannya

Ciri Khas Nasrum Naba 
Ketua Umum LSM Aspirasi 

BN Online Bantaeng,-- Aliansi Nelayan dan Petani Bersatu lakukan  aksi demo,di 2 titik yakni di depan Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan dan didepan Kantor DPRD Kabupaten Bantaeng,dalam tuntutannya beberapa orator yang menyuarakan keluhan masyarakat bawah baik itu Nelayan dan Petani.

Nasrum Naba Ketua Umum LSM Aspirasi dalam orator mengatakan, "Saya ini asli orang Bantaeng,dan adanya laporan dari masyarakat yang mengeluhkan terkait dengan sulitnya pengambilan BBM bersubsidi di beberapa SPBU di Bantaeng baik itu jenis solar maupun pertalite,maka setidaknya saya putra bantaeng wajib hukumnya dan konsekwensinya untuk menyuarakan kepentingan rakyat".ucap Daeng Naba sapaan akrabnya,Senin 26 Agustus 2024.

Untuk itu,lanjut Dg Naba,kami menyuarakan didepan kantor Dinas Perikanan dan Kelautan,agar Kepala Dinas mengetahui Nelayan ini butuh BBM, jangan di persulit dengan adanya beberapa aturan yang tidak masuk akal.Dan dianggapnya tidak adanya sosialisasi dari pihak Dinas Perikanan dan Kelautan tentang ijin BBM di Pertamina inikan lucu.

Aldi Naba Sekretaris 
LSM TKP Bantaeng 

Beda lagi dengan Aldi Naba Sekretaris LSM TKP Bantaeng menyuarakan aksinya depan kantor Perikanan dan Kelautan pula, mengatakan," Tanpa Nelayan dan Petani dapur kita tidak ada apa - apanya bagi kita semua,dan ini Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan sejak menjabat menjadi Kepala Dinas tidak becus dan tidak matu - matu,untuk itu kita bersepakat agar Bapak Pj Bupati Bantaeng untuk mengevaluasi Dinas Perikanan".Ungkap dalam orasinya.

Sekedar di ketahui tuntutan aksi Aliansi Nelayan dan Petani Bersatu dalam selebarannya, meminta kepada Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan keluarkan surat rekomendasi tanpa syarat penggunaan BBM jenis solar dan pertalite bagi nelayan yang ada di Bantaeng.

Dan diketahui pula  puluhan  massa demo Aliansi Nelayan dan Petani Bersatu,meneriakkan hidup petani dan nelayan bahkan menutup akses  jalan poros bantaeng makassar, beruntungnya bisa diantisipasi oleh  anggota sat lantas polres bantaeng mengatur arus lalu lintas untuk tidak terjadi kemacetan, mengalihkan para pengguna kendaraan roda empat ke jalan alternatif.

Setelah orasi didepan kantor dinas perikanan dan kelautan massa aksi melanjutkan orasinya didepan DPRD Bantaeng untuk melakukan tuntutan aksinya.

Editor Edhy Bidik Nasional