Medan Sumut.
Bidiknasional.co.id – Pelatihan yang diselenggarakan oleh Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) pada 2-3 Desember 2024 di Kantor BPODT, Medan, membuahkan hasil yang signifikan bagi peserta. Dengan fokus pada videografi, fotografi, dan copywriting, pelatihan ini memberikan keterampilan praktis yang langsung dirasakan manfaatnya oleh peserta dalam memproduksi konten kreatif yang berkualitas untuk mempromosikan Danau Toba.
Peserta pelatihan merasa mendapatkan wawasan dan keterampilan baru yang sangat bermanfaat. Poltak Simanullang, salah satu peserta dari Divisi Komunikasi Publik BPODT, mengungkapkan perasaan puasnya setelah mengikuti pelatihan tersebut. "Pelatihan ini membuka wawasan dan meningkatkan keterampilan kami dalam menulis berita, fotografi, dan videografi. Materi yang disampaikan sangat relevan dan mudah dipahami. Sekarang, saya lebih percaya diri untuk membuat konten yang kreatif dan informatif untuk mempromosikan keindahan Danau Toba," ujar Poltak.
Ia juga mengatakan, pengetahuan baru yang didapat akan langsung diterapkan dalam pekerjaannya untuk mendukung pariwisata Danau Toba. "Terima kasih kepada BPODT dan narasumber atas kesempatan luar biasa ini. Kami siap menerapkan ilmu yang didapat untuk mendukung promosi pariwisata Danau Toba," tambah Poltak.
Pelatihan yang menghadirkan narasumber berkompeten ini juga memberikan manfaat langsung bagi para peserta dalam meningkatkan keterampilan mereka. Budi Hermansyah, jurnalis televisi, mengajarkan cara memanfaatkan ponsel untuk membuat video berkualitas dengan menekankan pada aspek kreativitas dan akurasi informasi.
Kadri Boy Tarigan, fotografer senior, mengulas teknik dasar fotografi yang dapat membantu peserta menghasilkan foto yang tidak hanya indah tetapi juga dapat menyampaikan pesan yang kuat. Sementara itu, Dedy Hutajulu, penulis buku sekaligus jurnalis, memberikan pelatihan penulisan narasi yang dapat memikat audiens.
Selain keterampilan teknis, pelatihan ini juga mengajarkan pentingnya membangun persepsi positif melalui media visual dan narasi yang kuat. Direktur Utama BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan menyampaikan bahwa tulisan, foto, dan video adalah alat yang efektif untuk membentuk persepsi masyarakat tentang Danau Toba sebagai destinasi wisata unggulan. "Lewat konten-konten yang positif dan menggugah, kita bisa membangun persepsi yang kuat dan mendongkrak citra pariwisata Danau Toba," ujar Jimmy.
Peserta lainnya, Gito Pardede, Staf Divisi Komunikasi Publik BPODT, mengatakan bahwa pelatihan ini memberikan manfaat besar dalam pekerjaan mereka sehari-hari. "Kami banyak menerima pengetahuan baru yang langsung bisa kami aplikasikan dalam pekerjaan kami di BPODT. Ilmu yang kami dapatkan sangat relevan dan akan mendukung publikasi dan citra BPODT di masa mendatang," ujar Gito.
Dengan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, peserta kini merasa lebih siap untuk menciptakan konten kreatif yang tidak hanya menarik, tetapi juga mendalam dan informatif. "Melalui publikasi konten yang baik, kita percaya bahwa Danau Toba akan semakin dikenal sebagai pariwisata super destinasi prioritas, baik di tingkat nasional maupun internasional," pungkas Gito. (ArD/rls)