BN Online, Makassar----Walikota Makassar Mohammad Danny Pomanto menyatakan prihatin mendalam atas tidak tertolongnya bayi yang ditemukan di kontainer sampah Rusunawa, Mariso.
"Kita harus perketat sentuh hati dan memonitor ibu hamil," kata Danny usai upacara Hari Kedisiplinan Nasional di Lapangan Karebosi, Senin, 17 Juli 2017.
Seperti diberitakan sebelumnya bayi ini ditemukan masih dengan ari - arinya, lalu disampikan ke tenaga kerja sosial kecamatan yang selanjutkan mengantar ke RS Siloam.
Pertimbangan teknis, usai pertolongan pertama, karena ruang rawat NICU penuh sehingga dirujuk ke RS Daya. Kadis Kesehatan dr Naysiah, Kadis Sosial Mukhtar Tahir, dan Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Makassar Tenri A Palallo makassar berkoordinasi utk tindakan selanjutnya karena bayi ini tengah menjalani perawatan insentif di RS Daya untuk kelanjutannya penangannya.
DP3A berencana memanfaatkan sistem pengasuhan partisipatif, adopsi atau pengasuhan alternatif.
Saat membicarakan ini, tiba - tiba Kadis Naysiah menerima informasi bayi ini telah meninggal dunia.
Innalillahi wa innailahi rojiun. Bayi yang tidak pernah minta dilahirkan ini pergi menemui penciptanya.(*)
Editor : BN | Sulsel | Dny