BN.Online Bantaeng,-Kementrian perdagangan dalam hal ini Kabid Penguatan dan plPemberdayaan Yuli Edi Subagyo atau akrab di sapa pak YES bersama timnya kembali melakukan kunjungan ke Sistem Resi Gudang(SRG) Bantaeng. Dalam rangka penguatan sekaligus pengawasan terhadap SRG Bantaeng. Selain itu pak Yes juga berkunjung ke beberapa dinas terkait diantaranya dinas koperasi, UKM, dan Perdagangan, dan Dinas Pertanian kabupaten Bantaeng. Jumat 20/09/2017.
Dalam kunjungan tersebut pak Yes mengapresiasi keberhasilan pengelola SRG Bantaeng yang kurang dari waktu tiga bulan telah mampu menerbitkan Resi Gudang dan telah melakukan pencairan dana agunan di Bank BRI cabang Bantaeng sebagai mitra kerjasama.
"Ini adalah prestasi buat kabupaten Bantaeng karena telah mampu menerbitkan Resi, Pemkab Bantaeng harus bangga dong calon pengelola perjalanannya sudah bisa sampai di sini. Saya berharap semua pemangku kebijakan bisa berbuat lebih, terutama dalam pemberdayaan UKM, Koperasi, dan pelaku usaha kecil lainnya, terkhusus pada koperasi Eremattika sebagai pengelola harus dibangkitkan dong". Tegasnya disela-sela diskusi di Gudang SRG Bantaeng Sasayya.
Selain itu beliau juga mengungkapkan SRG Bantaeng akan menjadi contoh SRG sebagai manajemen terbaik di Sul-sel. Hal ini didasari dari beberapa daerah di sul-sel yang melakukan pendampingan, Bantaenglah yang lebih awal menerbitkan Resi dan melakukan proses pencairan dana agunan untuk penguatan modal ke petani, kelompok tani, koperasi, dan para pelaku usaha. Dalam pengembangannya juga akan mendorong BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) untuk turut berpartisipasi dan berkreasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui Sistem Resi Gudang.
"Kami telah melakukan komunikasi dengan Kementrian Desa untuk menyingkronkan Sistem Resi Gudang dan keterlibatan BUMDES. sekarang tinggal kabupaten saja bagaimana merespon program tersebut, kalau bisa kerjasama tentunya ini lebih bagus" tegasnya.
Editor | BN.Online Sul sel | Edhy
