Kamis, 30 November 2017

Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng Melaksanakan Pelatihan Bertema Kecantikan

Tags


Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng

BN.Online Bantaeng,-- Warga Desa Lonrong, khususnya kaum hawa kembali mendapat pelatihan di Aula Kantor Desa Lonrong, Rabu (29/11). Pelatihan bertema kecantikan ini merupakan program terintegrasi antara Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng dengan Tim Penggerak PKK tingkat Desa dalam rangka upaya pengembangan kapasitas PKK.




Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung 2 hari hingga Kamis besok dihadiri Ketua GOW Kabupaten Bantaeng, Hj. Aisyah Yasin yang mewakili Ketua TP. PKK Kabupaten Bantaeng, Ir. Hj. Liestiaty F. Nurdin, M.Fish. Tampak pula Syamsuniar Malik, Sekretaris TP. PKK Kabupaten Bantaeng yang juga Kabid. PP dan PA Dinas PMDPPPA Kabupaten Bantaeng dan Kepala Desa Lonrong, Rosdiana. Sementara itu PKK datangkan narasumber lokal yang terbilang piawai dalam hal merias wajah, Ifa Liawati.




Dalam sambutannya, Hj. Aisyah Yasin mengungkapkan bahwa kemajuan Kabupaten Bantaeng harus diikuti dengan pengembangan Sumber Daya Manusia dalam berbagai bidang. "Bapak Bupati kita, Bapak Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr dan Ketua Tim Penggerak PKK berhasil memajukan daerah kita. Tentu perlu kita ikuti dengan menghadirkan Sumber Daya Manusia terampil. Seperti pelatihan kecantikan hari ini, kita berharap setelah mengikuti pelatihan Ibu-ibu bisa membuka lapangan kerja baru di Desa Lonrong."





Dirinya berharap pula agar ilmu yang didapat dapat ditularkan pada Ibu-ibu lainnya. "Tidak lama lagi Hari Jadi Bantaeng ke-763 akan kita peringati tanggal 7 Desember 2017. Biasanya banyak Ibu-ibu butuh dirias. Kenapa tidak membuka salon kecantikan di desa ini." tambahnya.




Saat pelatihan berlangsung, Ifa Liawati mengawali dengan sebuah peragaan teknik merias pada salah seorang peserta sebagai talent. Diikuti dengan mengajari Ibu-ibu sebagai pelaku utama dengan merias temannya sendiri.




"Ibu Kepala Desa Lonrong ini sangat peduli dengan warganya. Dan setahu saya, beliau sangat aktif melaksanakan pelatihan. Kalau sebelumnya ada pelatihan pembuatan bosara, sekarang pelatihan kecantikan lagi." jelas Syamsuniar Malik.




Pada kesempatan sama, Syamsuniar Malik menyarankan Pemerintah Desa Lonrong mengalokasikan anggaran pembangunan Taman Bermain Anak. "Mungkin Ibu Kepala Desa bisa merencanakan untuk membangun Taman Bermain Anak di Desa Lonrong. Supaya anak-anak mendapat ruang yang lebih untuk bermain. Tentunya kita berharap Desa Lonrong menjadi salah satu Desa Ramah Anak." 




Editor | BN.Online Sul Sel | Edhy


News Of This Week