Rabu, 21 Februari 2018

Disprindag Kota Makassar Berjanji Akan Tinjau Indomart Terkait Minuman Kadarlwasa dan Perketat Pengawasan

Tags



BN Online Makassar-- Mawar ( Nama samaran) ibu rumah tangga salah satu konsomen yang menjadi korban minuman berupa kemasan jus kacang ijo yang dijual pihak Indomart berbuntut panjang, pihak korban yang disampingi tim kuasa hukumya bersama dengan sejumlah Lsm mendatangi Kantor Disprindag Kota Makassar dan YLKI Jalan Rappocini Raya, Selasa (20/2/18) siang.


Kedatangan Tim Pengacara bersama sejumlah  mahasiswa (YLKI) dan BPSK,  mendesak agar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Makassar segera menidak pihak manajemen Indomart yang telah menjual prodok munuman kadarluasa beberapa hari yang lalu, akibatnya salah satu ibu yang bermukim di bilangan Dg.Tata Kec.Tamalate Kota Makassar juga diketahui sedang hamil tua menjadi korban setelah meminum jus berupa kacang ijo dalam kemasan.selain itu Tim Kuasa korban telah melayangkan laporan kepihak yang berwajib.


Kabid Perdagangan Iklan, Ns

Kepala Bidang  Perdagangan (Disprindag ) Kota Makassar Ikhsan. NS dalam keterangannya pada sejumlah media mengatakan, berjanji akan mengusut pihak produsen dalam hal ini Manajemen Indomart yang telah berani memajang produk dagangan yang tidak layak jual akibatnya setelah masyarakat mengkonsumsi makanan itu menjadi keracunan seperti yang rekan media laporkan.


"Perusahaan yang dengan sengaja atau pun tidak atas kelalainya apabila ditemukan memajang barang daganganya akan kami tindaki sesuai dengan peraturan yang berlaku apalagi kalau ada korban dari masyarakat, ini patal sangsinya bisa saja dilakukan pencabutan izin usahanya. Selain itu akan berhadapan dengan hukum akan di pidana bila terbukti," Tegas Ikhsan.


Tim kuasa korban menunjukan Barang bukti produk minuman Kadarlwasa

Untuk itu Lanjut Ikhsan katakan, Adanya imformasi dari teman-teman media dan laporan pihak korban tentu kami merasa sangat berterima kasih, ini bahan pemblajaran bagi kita semua dan sekaligus mengimbau pada masyarakat lebih waspada telitilah dulu sebelum membeli, bila ditemukan segera laporkan kepihak yang betwajib. "Insha Allah kedepan kami lebih intensif lagi untuk melakukan pengawasan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," imbuhnya.



Editor : | Bidik Makassar | Dien

News Of This Week