BN.Online Bantaeng,-- Dalam rangka upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyelenggarakan, Survey Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di seluruh Indonesia.
Komisi Akreditasi FKTP kali ini mengutus Tim Surveior Akreditasi yang diketuai oleh Bapak Suhartono, S.KM, M.Epid (Bidang UKM) didampingi oleh dr. Budi Murtini (Bidang UKP) dan Titiek Rahajoe, S.KM, M.Kes (Bidang Admen) untuk melakukan survey akreditasi di Puskesmas Sinoa tanggal 24 - 28 Oktober 2018.
Dalam acara Penyambutan Tim Surveior Akreditas FKTP hadir Bupati Bantaeng, Dr. H. Ilham Syah Azikin, M.Si, yang pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Puskesmas Sinoa merupakan puskesmas ke-11 yang disurvey sampai saat ini.
Dan beliau berkomitmen memberikan dukungan maksimal dalam meningkatkan kualitas pelayanan dasar khususnya pelayanan di bidang kesehatan di Kabupaten Bantaeng.
Mewakili tim survey akreditasi, dalam sambutannya Ketua Tim Surveior, Suhartono menuturkan bahwa Puskesmas Sinoa merupakan puskesmas ke-1962 di Indonesia yang dilakukan survey. Dan merasa terhormat hadir di Bantaeng karena langsung disambut oleh Bapak Bupati Bantaeng, Dr. H. Ilham Syah Azikin, M.Si dan jajarannya.
Kepala Puskesmas Sinoa, H. Iwan Setiawan, S.KM, M.Kes pada paparan awal kepada tim survey akreditasi Puskesmas Sinoa menampilkan berbagai inovasi dalam upaya meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan kesehatan di masyarakat. Inovasi yang ditampilkan antara lain, Satu Dusun Satu Bidan, Satu Bendera Satu Sasaran Kesehatan Ibu dan Anak (SASKIA), Kader Kesehatan, Ammuntuli Baribbasa, Sipakalabbiri, Forum Komunikasi Peduli Puskesmas, Taman Gizi Keluarga.
Editor |BN.Online Sul Sel | Edhy