 |
BN.Online Bantaeng,-- Menindaklanjuti surat edaran dan dari Direktorat Jendral Pemasyarakatan Nomor: PAS-767.PK.01.05.12 Tahun 2018, tentang kegiatan The Gathering Of Heroes bagi warga binaan pemasyarakatan dan anak di Rumah Tahanan Negara /Lembaga Pemasyarakatan dan Lembaga Pembinaan khusus anak seluruh Indonesia, dalam rangka peringatan Hari Pahlawaan 10 November tahun 2018.
Rutan Bantaeng mengadakan festival Gathering Of Heroes, yang di adakan pada Hari ini, sabtu, 10 November 2018, bertempat di lapangan Apel Rutan Bantaeng.
Peristiwa sejarah 10 November adalah perang antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Britania Raya. Peristiwa besar ini terjadi pada tanggal 10 November 1945 di Kota Surabaya, Jawa Timur. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.
Rangkaian acara pertama yaitu pembacaan sambutan Direktur Jenderal Pemasyarakatan yang dibawakan oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Bantaeng Palangkey.R.
Momentum peringatan Hari Pahlawan tanggal 10 November 2018 sangat tepat digunakan untuk kembali menggelorakan semangat perjuangan membangun kehidupan berbangsa dan bernegara serta memberikan motivasi kepada Warga Binaan Pemasyarakatan untuk memperbaiki sikap dan perilaku dalam rangka menata hidup, kehidupan dan penghidupan kelak setelah kembali ke masyarakat, saya berharap kegiatan “The Gathering Of Heroes.
Ini dapat memberikan dampak positif bagi kita semua, baik petugas, warga binaan dan keluarga serta masyarakat yang hadir pada kegiatan ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa mengiringi keinginan luhur kita, dengan limpahan rahmat, nikmat dan karunia-Nya, sehingga kita dapat selalu mengabdi dan berbakti kepada Nusa, Bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tercinta.”Pesan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami”
Kepala kesatuan pengamanan Rutan Bantaeng.
Palangkey. R juga menambahkan “Mari lebih membangkitkan semangat kebangsaan, menumbuh-kembangkan nilai-nilai kepahlawanan serta meningkatkan kecintaan kepada Tanah Air kita dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, membangun ingatan kolektif dan kesadaran berbangsa dan bernegara agar kegiatan ini bisa memperkokoh nilai-nilai kepahlawanan, keperintisan dan kesetiakawanan sosial.”Ujar Palangkey. R
Rangkaian berikutnya adalah menyanyikan lagu-lagu kebangsaan yaitu Bangun Pemuda Pemudi, Maju Tak Gentar. Sorak Sorak Gembira Serta Lagu Bagimu Negeri, yang di nyanyikan Bersama seluru warga binaan pemasyarakatan beserta karyawan dan karyawati Rutan Kelas IIB Bantaeng, yang di lanjut dengan Pentas Seni dan Panggung Gembira.
Adapun kegiatan Festival Gathering Of Heroes ini mengadakan berbagai perlombaan pentas seni seperti, Lomba yel-yel WBP antar kamar hunian warga binaan dan lomba baca Puisi Kebangsaan, serta diisi dengan penampilan grub vocal oleh warga binaan yang dimana semua Warga Binaan Rutan Bantaeng terlibat di dalamnya Berkostum para Pejuang, dan yang bertindak sebagai tim juri yang memberi penilaian atas setiap penampilan warga binaan ialah para Pejabat Struktural beserta kepala Rutan Bantaeng Muhammad Ishak.
Kemudian dilanjut dengan pengumuman para pemenang perlombaan yang diumumkan saat itu juga oleh Kepala Subsi Pelayanan Tahanan Abdul Karim, dan penyerahan hadiah kepada warga binaan yang diserahkan langsung oleh Kepala Rutan Bantaeng Muhammad Ishak dan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Bantaeng Palangkey. R.
Diakhir acara Kepala Rutan Bantaeng Muhammad Ishak menyampaikan pesan-pesannya mengenai kegiatan Gathering Of Heroes yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November 2018, kepada seluruh warga binaan pemasyarakatan Rutan Bantaeng.
“Begitu banyak para pahlawan kita yang rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk mempertahankan kemerdekaan yang telah di raih sejak 17 Agustus 1945, sekarang ini kita tidak lagi menghadapi perjuangan seperti dulu tetapi sekarang ini kita masih harus tetap perjuang untuk keluar dari kemiskinan, ketertinggalan dan kebodohan, masih banyak saudara-saudara kita yang berada di bawa garis kemiskinan belum bisa merasakan kesejahteraan seperti yang telah di alami pahlawan-pahlawan kita terdahulu. Dan untuk seluruh warga binaan Rutan Bantaeng saya berharap apa yang menyebabkan kalian masuk kesini ini adalah untuk yang terakhir kalinya dan setelah kalian bebas dari Rutan Bantaeng nanti, saya harap kalian tidak masuk lagi kedalam Rutan ataupun Lapas dimanapun untuk selamanya, jadikan Rutan Bantaeng adalah tempat yang terakhir kalian menjalani pidana dan yang paling saya harapkan usai kalian keluar dari Rutan Bantaeng tidak lagi tersangkut dengan masalah hukum sehingga kalian dapat menjadi masyarakat yang bebas dan berkreasi, nilai-nilai kepahlawanan, nilai-nilai perjuangan yang telah di berikan oleh pahlawan kita terdahulu yang dimana mereka mengiginkan kita menata hidup yang lebih baik di banding yang mereka alami dan sekarang saatnya bagi kita untuk bangkit dan bangun yang di mulai dari diri kita masing-masing tanamkan tekad dalam diri kita bahwa kita bisa menjadi manusia yang lebih baik dari sekarang.”Tutur Muhammad Ishak.
 |
Tujuan diadakannya festival Gathering Of Heroes, untuk menggelorakan kembali semangat kepahlawanan dalam berbangsa dan bernegara, dan agar WBP menyadari definisi pahlawan secara luas, bahwa pahlawan bukan hanya mereka yang berperang merebut kemerdekaan, tetapi pahlawan sejati dalam hidup mereka adalah orang-orang yang berada disekitar meraka dan selalu memberi semngat kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga sebagai bentuk implementasi peningkatan peran dan kontribusi masyarakat dengan semagat kepahlawanan.
Editor |BN.Online Sul Sel |Edhy
