Jumat, 02 November 2018

MIN 2 Makassar Jadwal Pertama Di Kunjungi Komisi VIII DPR RI

Tags

Kamis, 01/11/2018 20:19


BN Online Makassar-- Madrasah Ibtidayah Negeri (MIN 2) Makassar dijadwalkan mendapatkan kunjungan pertamanya dari Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang membidangi, Agama, Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Penanggulangan Bencana, Badan Amil Zakat dan Badan Wakaf Indonesia. Serta pejabat teras dari Kementrian Agama RI. Pada hari Kamis, 01/11/2018 11.00. Wita.


Kunjungan tersebut merupakan bagian dari serangkaian kegiatan Komisi VIII DPR RI ke Sulsel dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi pengawasan atau reses komisi VIII masa persidangan I tahun sidang, Tahun 2018-2019 yaitu kunjungan bidang Agama, PPPA.


Dari data yang diperoleh BN Online, kunjungan komisi VIII DPR RI ke Provinsi Sul-sel sebanyak lebih kurang 17 orang  Anggota dipimpin oleh HM.Ali Tahir. SHM.Hum (Ketua) dan TB Ace Hasan. Syadzily,.M,Si (Wakil Ketua). dan khusus berkunjung di Madrasah didampingi oleh Pejabat Derektur Kurikulum Sarana, Kelembagaan & Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kementrian Agama RI, Dr.H.A.Umar.MA dan Kabag TU Kanwil Agama Sulsel, Abl.Wahid dan lainya.


Diselah-selah peninjauannya ke MIN 2, Dr.H.AUmar.MA selaku Deriktur Kurikulum Sarana, Kelembagaan & Kesiswaan (KSKK) Kementrian Agama RI, Mengatakan Kedatangan dari sejumlah anggota Komisi VIII DPR RI ke Madrasah ini dalam rangka mencari data fakta terkait dengan sejumlah usulan bantuan sarana fisik, selain itu rombongan ingin melihat  langsung fasilitas sekolah ini, seperti lapangan Madrasah ini, usulan fisik yang akan dibangun dan sejumlah dukomen lainya.


"Jadi kunjungan dari Komisi VIII DPR RI ke Madrasah ini untuk mendapatkan informasi dan data faktual terkait pelaksanaan program pembangunan secara umum dan yang menjadi tupoksi Komisi VIII, khusus bidang Agama dan sosial," Beber Dr. H.A Umar.MA. pada BN Online.


Senentara itu di tempat yang sama, Kepala MIN 2 Makassar,Nur Ridawati, M,Pd mengatakan. Semua stateholder sekolah ini menyambut baik atas kedatangan rombongan dari komisi VIII DPR RI, dan Kementrian Agama tentu suatu kehormatan bagi kita pada mereka sebagai wakil rakyat.


Menurutnya, Animo masyarakat dalam menyekolahkan ankanya di madrasah ini sangat besar,hanya kendalanya saat ini madrasah kekurangan RKB sehingga masih ada peserta didik yang belajar siang. Di mana lagi lapangan  madrasah yang setiap tahun tergenang banjir, bila musim kemarau berdebu sehingga menganggu proses belajar mengajar dan anak-anak tentunya rawan terkena  kesehatannya.


"Meski demikian kami optimis MIN 2 Makassar akan berkualitas ke depannya. harapannya tentu salah satu faktor adalah adanya bantuan sarpras yang sangat di butuhkan dalam memenuhi standar proses belajar mengajar(PBM) sejumlah usulan-usulan terkait itu semua telah kami ajukan dan mudah-mudahan setelah mereka berkumjung mendapatkan respon yang positif," ungkap Nur Ridawati M.Pd yang baru bertugas selama 7 bulan di madrasah ini.


"Dalam kesempatan yang sama MIN 2 Makassar menerima bantuan berupa alat edukasi pembelajaran dan beberapa buku dari (KPPPA) RI. Kementrian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak. Untuk itu sebagai motivasi ke depannya MIN 2 Makassar dapat mewujudkn Sekolah Ramah Anak ( SRA). tutup Nur Ridawati. (Sy@h)


Editor /BN Makassar/ Dien


News Of This Week