Sabtu, 24 November 2018

SDI.Kantisang Bekerjasama LP2M UNHAS, Departemen Tehnik Lingkungan, Pelatihan Sistem Pengelolaan Sampah Pembuatan Kompos.

Tags

Sabtu, 24/11/2018 20:34

BN Online Nakassar-SD Inpres Kantisang Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar bekerjasama dengan pihak LP2M UNHAS, Departemen Tehnik Lingkungan dengan mengadakan pelatihan sistem pengelolaan sampah menjadi kopos, Sabtu ( 24/11/2018).


Hj.Marwati, S,Pd selaku guru mengatakan Pendapingan pengelolaan sampah sekala sekolah oleh pihak UNHAS jurusan tehnik lingkungan tersebut merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan para guru, siwa sekolah dasar dalam mengkonversi sampah menjadi bahan yang berguna secara efisien dan ekonomis dengan dampak lingkungan seminimal mungkin.


Untuk itu kami menyambut baik aras kedatangan dari departemen lingkungan UNHAS ini dalam upaya melakukan pendampingin pengelolaan sampah komposter yang berkesinambungan agar tepat sasaran.


Sementara itu, DR.Eng Abdul Nasser Arifin. ST,M.Eng. Selaku Donsen dari Politeknik Atim bidang lingkungan UNHAS  usai menggelar sosialisasi pada BN mengatakan, pendampingan tekhnik pengelolaan sampah menjadi kompos di SD Inpres Kantisang ini merupakan salah satu dari sekian program yang bertujuan untuk pengabdian diri kepada masyarakat terkait dengan pengelolaan sampah yang rama lingkungan.


"Salah satu bentuk tanggung jawab dan pengabdian kami selaku perguruan tinggi untuk kepentingan masyarakat adalah pengabdian pada masyarakat. Dalam pengabdian pada masyarakat ini dipandang perlu dilakukan sebagai sarana untuk menjembatani kampus dengan masyarakat," terang.DR.Eng  Abdul Nasser Arifin. ST,M.Eng. menambahkan.


Lanjutnya, sebagai realisasi pelaksanaan pengabdian pada masyarakat bagi perguruan tinggi di Jurusan Pendidikan  Fakultas teknik lingkungan yang saat ini diperlukan oleh sekolah adalah pengelolaan sampah komposter dan pengolahan sampah rumah tangga rama lingkungan.

Kami telah bekerjasama dengan SD Inpres Kantisang untuk mengelolah sampah dan sekaligus memberikan beberapa peralatan khusus pengelolaan sampah menjadi kompos. Berharap  semoga metude yang kami ajarkan kepada pihak sekolah ini dapat dimanfaatkan serta menambah nilai ekonomis kedepanya.


"Jadi manfaat yang dapat diperoleh peserta dari kegiatan ini antara lain dapat mengolah sampah rumah tangga khususnya sekolah dengan Metode yang telah kami ajarkan serta meningkatnya pengetahuan dalam manajemen pengelolaan dan pengolahan sampah sehingga menambah nilai ekonomi dimasa yang akan datang," kunci DR.Eng Abdul Nasser Arifin. ST,M.Eng.  (Sy@h)


News Of This Week