Jumat, 11 Oktober 2019

Kehadiran PT AAL Merubah Taraf Hidup Masyarakat Sekitarnya


BN Online, Pasangkayu---PT Astra Agro Lestari (AAL) Tbk adalah perusahaan yang bonafik dan memiliki banyak anak cabang yang bergerak diberbagai bidang. Salah satu yang digeluti PT AAL bergerak di perkebunan kelapa sawit dimana 6 anak cabangnya beroperasi di Provimsi Sulawesi Barat (Sulbar) yaitu PT Surya Lestari 2 (SRL 2) Kabupateng Mamuju Tengah (Mateng), PT SRL 1, PT Mamuang, PT Letawa, PT Pasangkayu serta Pabrik Minyak PT Tanjung Sarana Lestari (TSL) di Kabupaten Pasangkayu dan 1 di Kabupaten Donggala Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yaitu PT Lestari Tani Teladan (LTT) yang tergabung dalam Area Celebes 1 (C1).

Kehadiran PT AAL ditengah-tengah Masyarakat yang ada disekitarnya sangat berpengaruh tetutama dalam pertumbuhan Ekonomi Masyarakat itu sendiri. Seperti halnya yang diungkapkan oleh salah satu Ketua Adat Suku Kaili Inde' yang akrab disapa Om Panggo yang berdomisili di perbatasan antara Kabupaten Pasangkayu Sulbar dan Kabupaten Donggala Sulteng bahwa kehadiran PT AAL telah mampu merubah taraf hidup masyarakat dimana menurutnya hal ini dapat dilihat dengan beebagai bantuan dan pembukaan jalan yang telah dilakukan oleh pihak Perusahaan.

"Sebelum PT Astra hadir, kami masyarakat disini sangat sulit saat ingin bepergian dikarenakan belum adanya akses jalan. Namun saat ini kami sangat bersyukur, dengan hadirnya PT AAL akses jalan sudah terbuka dan beberapa bantuan telah kami nikmati dan kami rasakan manfaatnya," ungkap Om Panggo, Jumat (11/10-2019).


Panggo juga menjelaskan, jauh sebelumnya PT AAL telah memberikan bantuan bibit sawit ke Masyarakat agar dapat turut bertani dan dapat memetik hasilnya kedepan, dan benar hal tersebut sudah dapat dirasakan oleh masyarakat itu sendiri.

Selain itu, Om Panggo menambahkan bahwa saat kehadiran PT AAL taraf hidup masyarakat telah berubah dapat dilihat dari beberapa masyarakat yang telah mampu mandiri dan menyekolahkan anak-anaknya hingga ke perguruan tinggi.

"Dahulu kami sangat susah membeli barang dan makanan sehari-hari hanya bergantung pada ubi jalar. Namun dengam hadirnya PT AAL kami sudah bisa membeli beras dan sudah banyak yang dapat membeli motor bahkan mobil," jelasnya.

Di akhir wawancaranya, Panggo menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada PT AAL yang telah hadir ditengah-tengah masyarakat adatnya dan membawa secercah harapan bainya dalam merubah taraf hidup masyarakat itu sendiri.

"Semua ini dapat dirasakan karena kehadiran PT AAL disekitar kami dan tidak sampai disitu saja, PT AAL juga membantu kami dalam menyekolahkan anak-anak kami melalui program beasiswa pendidikan hingga ke jenjang SMA bahkan ada pula hingga ke perguruan tinggi," tutupnya. (E Syam)



Editor : | BN Online | Dny


News Of This Week