BN Online, Bone---Puskemas Watampone yang di Nahkodai dr Syamsiar menuai sorotan warga dan sejumlah perawat dan Bidan Puskesmas terkait penggunaan Alat Pelidung Diri ( APD) yang digunakan untuk screening pasien dugaan terjangkit Covid-19 yang sekarang ini banyak membunuh orang, Senin 6 April 2020.
Haje warga Bone saat ditemui mengatakan APD yang digunakan para perawat atau bidan bukan APD standar melaingkan jas hujan, masker biasa, penutup kepala buatan perawat sendiri dan ini diamini sejumlah perwat atau bidan yang tidak mau disebut namannya.
"Lanjut perawat atau Bidan Puskesmas Watampone yang tidak mau disebut namanya mengatakan sebagai garda terdepan dalam discreening pasien APD harus standar," pungkasnya.
"Masih kata perawat, kami ini sangat ketakutan menghadapi pasien yang ada tanda-tanda terjangkit Covid-19 pasalnya APD yang digunakan bukan APD standar," tutur perawat.
Ditempat yang sama Kepala UPT Puskesmas Watampone dr Syamsiar saat ditemui mengatakan APD standar sudah ada dimiliki sebanyak sepuluh yang disimpan diruang UGD sebanyak 7 unit dan 3 unit diruang perawatan.
Masih kata dr Syamsiar, kami telah menyiapkan APD standar jadi tidak perlu lagi ketakutan terkait dugaan Covid-19, APD standar sudah aman dari penyebaran Virus Corona. ( Edsus).
Editor : | BN Online | Dny