BN ONLINE MAKASSAR--Uji coba sampel lumpur tinja IPLT Nipa-Nipa ke operasional
unit IPAL Losari, dilakukan Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pekerjaan
Umum.
Pengujian IPAL ini
dilakukan oleh Tim Satker PPPW II Sulsel dan Tim IPLT BLUD PAL Dinas Pekerjaan
Umum (PU) Kota Makassar.
Pengambilan sampel
lumpur tinja IPLT Nipa Nipa tersebut dilaksanakan pada Jumat, 17 Maret 2023.
Hal ini dibenarkan
Hamka Darwis kepada awak media. bahwa pengambilan Sampel tinja ini dari IPLT
Nipa-nipa baru dikonversi melalui operasional unit IPAL Losari
“Jadi direncanakan
intinya, yang pertama, kita ingin mengurangi dampak lingkungan setiap buangan.
Artinya, industri, orang yang buang ke kali sembarangan. Jadi setiap pengolahan
IPLT di Indonesia kita ingin usahakan pengolahannya sudah benar-benar layak
atau sesuai baku mutu di kota Makassar ” ucapnya
Lanjut ia juga
menjelaskan pihaknya sengaja melakukan penelitian memakai sampel ekstrem, yakni
tinja. Menurutnya, ke depan akan dilakukan pengelolaan dengan air.
“Sekarang masih uji
sampai benar-benar layak. Air ini sengaja kita ambil yang ekstrem orang
lihatnya gini. Tapi sebenarnya kita mau lakukan pengelolaan untuk yang sudah
ada air, tapi kita mau coba mesin ini ekstremnya bisa nggak, kalau ini bisa
kenapa tidak,” sambungnya.
Sekedar informasi Proyek IPAL Losari yang diproyeksikan selesai tahun ini memiliki total 14.000 sambungan terpasang yang terbagi atas 8.400 sambungan sampah domestik dan 5.600 sambungan sampah komersial dengan kapasitas air limbah 16.000 meter.(**)