Penulis Bapak Asuh,Dinas Perhubungan Aceh Tengah,Anak Di Kampung Mungkur.
BN Online ; Takengon–Kadis Perhubungan Aceh Tengah Jauhari, ST.bersama staf perhubungan Aceh Tengah dan Kapus Isaq serta perawat juga bidan desa dan Sekcam Linge Salman Alfasi,dan dampingi Mahasiswa UTU kelompok kampung Mungkur kecamatan Linge,24/7/2023.
Program sembako sebagai satu upaya melawan stunting. Program yang memiliki harapan besar mampu menyediakan asupan gizi dan nutrisi kepada keluarga kurang beruntung yang disebut Keluarga Penerima Manfaat. Satu tugas besar untuk menyelamatkan generasi yang tumbuh kurang sesuai dengan usia, berkaitan erat dengan asupan gizi.
Tidak hanya masalah pertumbuhan fisik, tetapi juga masalah pertumbuhan otak dan kecerdasan. Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama.
Kadis Perhubungan Jauhari ST. menyalurkan bantuan sembako di kampung Mungkur berjumlah 2 orang dan di dampingi Kapus Isaq,sekcam Linge,mahasiswa UTU KKN kelompok desa Mungkur,bidan desa dan aparatur kampung Mungkur, sembako tersebut di berikan kepada anak keluarga kurang mampu(Stunting).
Kadis Perhubungan juga menyampaikan bahwa Perlindungan sosial masyarakat akan pangan diberikan dalam bentuk bantuan sosial pangan kepada Keluarga Penerima Manfaat masyarakat berpenghasilan rendah/keluarga kurang mampu dan rentan atau Stunting,
Bantuan sosial pangan bertujuan untuk mengurangi bahan pengeluaran keluarga kurang mampu dan rentan tersebut dalam memenuhi kebutuhan pangannya sehari-hari.
dalam rangka mewujudkan penguatan perlindungan sosial dan meningkatkan efektifitas Program Bantuan Sosial Pangan, maka Dinas perhubungan peduli dan berbagi menjadi Program Sembako pungkasnya.
Tambahnya salah satu bentuk kepedulian dari dinas perhubungan Aceh Tengah yang memberikan sembako setiap bulan sekali akan laksanakan dan terus kita pantau perkembangan dan pertumbuhannya usai memberikan bantuan sembako secara langsung semoga bermanfaat bagi anak-anak kita,
Semoga Allah SWT memberikan kesehatan anak-anak kita,semoga menjadi di kemudian hari menjadi Anak Sholeh berbakti kepada Negara,agama dan orang tua bermanfaat dunia akhirat,dinas perhubungan telah menyisihkan sebagian rejeki untuk membantu masyarakat kurang mampu(Stunting).
Meski tidak seberapa, tetapi bisa sedikit meringankan beban penerima manfaat, bantuan sembako tersebut.
Bapak asuh Stunting Dinas perhubungan Aceh Tengah didampingi Mahasiswa UTU KKN kelompok kampung Mungkur,
1.Gusnadi rakhmat(Agribisnis)
2.jumaidir wanda(Teknologi Informasi)
3.Dea cahya vianti (Teknik Sipil)
4.Raji baitia S( Administrasi Negara)
5.Rama Fahmiatun ( Administrasi Negara)
6.Cut fiji afdi ladia( Teknologi Hasil Pertanian).
Dinas perhubungan berkoordinasi bersama Kapus Isaq Dheni Wiraguna, SKM, M.KES.dan bidan desa setempat,
Ucapakan terima kasih banyak kepada bapak asuh dari Sekertaris kampung Mungkur dan orang tua anak,kami tidak dapat membalas kami serahkan kepada Allah SWT,semoga bapak asuh semoga tetap sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT Amiin,(Aharuddin) .
Editor : Riga Irawan Toni
