BN ONLINE MAKASSAR--Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, H. Muhyiddin, S.E., bersama
dengan Kepala UPTSPF SKB Biringkanaya, Ibu Hj. Anriani, S.H., dan Tim Unit
Layanan Disabilitas Ketenaga Kerjaan Kota Makassar, Abdul Rahman, serta
dukungan tim Tutor Pamong SKB Biringkanaya, telah melakukan soft launching
program pendidikan kesetaraan untuk komunitas disabilitas Orang Yang Pernah
Mengalami Kusta (OYPMK) di RS. Tajuddin Khalid, Makassar.
Dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pendidikan
Makassar menyatakan komitmen Pemerintah Kota Makassar untuk memberikan layanan
pendidikan yang merata tanpa diskriminasi kepada semua kalangan. Minggu 10
September 2023
Program pendidikan kesetaraan ini bertujuan
tidak hanya memberikan makna bagi warga belajar, tetapi juga memudahkan akses
pendidikan. Warga belajar akan memiliki kendali dalam mengatur proses
pembelajaran yang mereka terima.
Program pendidikan kesetaraan ini merupakan
salah satu implementasi dari Visi Misi Walikota Makassar yang menekankan pada
Revolusi Pendidikan – Semua Harus Sekolah.
Program ini akan dilaksanakan secara nonformal
di dalam lingkungan komunitas warga belajar, menciptakan suasana yang nyaman
dan bermakna. Program ini akan berlanjut hingga setiap warga belajar
menyelesaikan ujian pendidikan kesetaraan.
Dinas Pendidikan Makassar juga akan berperan
dalam mengadvokasi, tidak hanya dalam proses pembelajaran, tetapi juga dalam
aspek pembiayaan.
Dalam upaya ini, semua pihak akan didorong
untuk serius dalam pelaksanaan program ini, yang merupakan langkah pertama
dalam komunitas ini.
Abdul Rahman menegaskan bahwa program ini
adalah bentuk dukungan Pemerintah Kota Makassar dan merupakan model praktik
baik yang menjadi awal pendirian Unit Layanan Disabilitas Pendidikan Kota
Makassar.
Setelah soft launching program, kegiatan
dilanjutkan dengan asesmen dasar yang dilaksanakan oleh para tutor dan pamong
belajar UPTSPF SKB Biringkanaya, dengan bimbingan dari Koordinator Hariyadi
Gunawan.
Asesmen ini bertujuan untuk mengetahui
kemampuan dasar warga belajar dan mengelompokkan mereka dalam program
kesetaraan, seperti Paket A setara SD, Paket B setara SMP, dan Paket C setara
SMA.
Program pendidikan kesetaraan ini menandai
komitmen Kota Makassar dalam mendukung pendidikan inklusif dan merata bagi
seluruh warganya, termasuk komunitas disabilitas OYPMK. Semoga program ini
dapat memberikan peluang pendidikan yang setara dan bermakna bagi semua warga
belajar di Kota Makassar.(**)